Batik itu keren. Kenapa batik itu keren?
Soalnya walaupun merupakan warisan budaya lama, batik masih bisa tampil modern.
Secara usia, batik memang bisa dibilang ‘tua’, karena menurut Wikipedia,
batik di Indonesia dipercaya sudah ada sejak zaman Majapahit, bahkan sangat
populer di akhir abad 18 dan awal abad 19. Walaupun begitu, batik juga bisa
dibilang sebagai salah satu dari sedikit budaya tradisional yang bisa
diaplikasikan di kehidupan sehari-hari dengan mudah. Batik bisa terlihat kasual
maupun formal, bisa dipadukan dengan busana modern lain, dan bisa digunakan
oleh laki-laki ataupun perempuan. Kurang keren apa lagi?
Tapi biar makin keren, batik harus dipakai
dengan tepat. Aku pernah mengalami beberapa kasus saltum alias salah kostum gara-gara memakai batik dengan cara yang
salah atau malah di acara yang salah. Tapi itu dulu. Sekarang sih aku udah tahu
trik-trik untuk memilih batik yang benar. Aku share triknya berikut ini ya.
Yang harus diperhatikan saat memilih batik
adalah warna, motif, serta jenis acara yang akan kamu kunjungi saat kamu
mengenakan batik tersebut. Yang pertama, coba kita lihat dulu acara yang akan
kamu kunjungi. Kalau batik digunakan untuk ke kantor, pilihlah batik dengan
kombinasi warna gelap atau kombinasi warna pastel. Batik dengan corak geometris
akan membuat pemakainya terlihat rapi dan formal. Tapi jangan lupa, sesuaikan
juga corak geometrisnya dengan bentuk badan kamu. Motif geometris berukuran
sedang atau kombinasi motif geometris besar dan kecil lebih cocok dengan
proporsi tubuh yang agak besar.
Nah, untuk pemilihan bahan batik untuk
kerja, bahan katun adalah pilihan yang paling cocok. Selain nyaman, katun
memberikan kesan tegas dan rapi. Sedangkan untuk desain baju, desain yang
sederhana akan memberi kesan professional. Tapi penggunaan aksesori seperti
tali pinggang atau aksesori lainnya bisa kamu coba untuk mempercantik
penampilan.
Add caption |
Selain digunakan saat ke kantor, batik
paling sering digunakan untuk pergi ke pesta perkawinan atau acara formal
lainnya. Nah kalau pergi ke pesta, kamu bisa menggunakan batik dengan motif
yang agak ‘heboh’, misalnya batik dengan kombinasi warna pastel dan gelap. Tapi
pastinya pemilihan motifnya harus disesuaikan dengan bentuk tubuh ya. Motif
yang cocok dipilih untuk acara formal biasanya adalah batik bermotif flora atau
fauna dengan paduan warna cerah dan terang. Bahan yang digunakan bisa terbuat
dari katun, sutra satin, crepe silk, atau
tenun. Desain baju juga bisa kamu buat secantik mungkin.
Setelah mengetahui motif yang disesuaikan
dengan acara yang akan kamu kunjungi, yang perlu diperhatikan adalah pemilihan
warna yang sesuai dengan warna kulit kamu. Pada dasarnya, ada 2 pengelompokan
warna, yaitu warna dingin dan warna hangat. Kain batik juga memiliki 2
pengelompokan warna seperti ini. Contohnya seperti yang bisa dilihat di sini. Warna
hangat adalah warna yang mengandung unsur kuning, seperti warna oranye, merah
bata, keemasan, dll. Sedangkan warna dingin adalah warna yang mengandung unsur
kebiruan, seperti pink, baby blue, abu-abu, rose beige, dll. Nah, sekarang tinggal menyesuaikan warna kulit
kamu sesuai kelompok warna ini.
Untuk mengetahui kelompok warna yang sesuai
dengan warna kulit kamu, coba sampirkan bahan baju di pundak kamu. Terus
perhatikan efek warna tersebut pada wajah. Misalnya, kalau warna pink atau biru
yang termasuk dalam kelompok warna dingin membuat wajah tampak cerah, berarti
kamu cocok dengan warna dalam kelompok dingin pula. Tapi kalau warna hangat
membuat kulit kamu lebih cerah, berarti sebaiknya kamu memilih warna hangat
yang cocok saat memilih batik untuk dipakai.
Selain memperhatikan motif batik, desain
baju yang kamu kenakan juga penting, lho. Coba perhatikan bentuk tubuh kamu,
lalu sesuaikan dengan desain baju kamu:
- Bentuk tubuh segitiga terbalik (tubuh bagian atas lebih besar dari bagian bawah): kurangi volume pakaian di bagian atas dan pilih warna gelap untuk atasan. Misalnya, kalau kamu memakai kebaya dan kain, pilih warna kain yang lebih terang dari warna kebaya.
- Bentuk tubuh pir (tubuh bagian atas lebih kecil dari bagian bawah): pilih warna gelap untuk bawahan.
Udah
tahu kan cara untuk tampil tepat dengan batik? Moga-moga kamu gak bakal salah
kostum lagi ya. Ayo tampil keren dengan batik!
Sumber:
http://www.kabar24.com/inspirasi/read/20130211/27/141985/solusi-gaya-tips-memilih-batik-sesuai-warna-kulit-dan-bentuk-tubuh
http://jogja.tribunnews.com/2013/05/13/tips-memilih-batik-untuk-kerja-dan-ke-pesta/